Mengenal Gula Alkohol, Apakah Lebih Sehat dari Gula Biasa?

Sabtu 14 Dec 2024 - 21:55 WIB
Reporter : Pauzan
Editor : Pauzan

Xylitol merupakan gula alkohol yang paling umum. Gula ini memiliki rasa mint yang berbeda, dan merupakan bahan umum dalam permen karet, beberapa permen, dan produk perawatan mulut seperti pasta gigi.

Meski rasa manisnya sama seperti gula biasa, jenis ini memiliki lebih sedikit kalori yaitu sekitar 40 persen.

Selain itu, jenis gula ini memiliki toleransi yang cukup baik terhadap gangguan pencernaan meski dikonsumsi dalam jumlah banyak.

2. Erythritol

Erythritol merupakan gula alkohol yang diproses melalui fermentasi glukosa dalam pati jagung.

Gula ini memiliki 70 persen lebih manis dari gula biasa, tapi hanya mengandung 5 persen kalori dari gula biasa.

Erythritol tidak memiliki efek samping pada pencernaan seperti gula alkohol lainnya karena tidak mencapai usus besar dalam jumlah banyak.

Sebaliknya, sebagian besarnya (sekitar 90 persen) terserap hingga usus halus dan dikeluarkan dalam bentuk yang tidak berubah melalui urine.

3. Sorbitol

Sorbitol diklaim memiliki tekstur lembut dan dingin dalam mulut. Kadar rasa manisnya 60 persen yang hampir sama dengan gula biasa.

Sorbitol adalah bahan umum dalam makanan dan minuman dengan label sugar free, termasuk selai dan permen.

Sorbitol memiliki efek yang sangat kecil pada gula darah dan insulin, tetapi dapat menyebabkan gangguan pencernaan yang serius.

4. Maltitol

Maltitol diproses dari gula maltose, dan rasanya sangat mirip seperti gula biasa. Jenis gula ini memiliki rasa manis 90 persen dari gula biasa dengan kandungan kalori yang hampir setengahnya.

Meski begitu, pemanis ini bisa menyebabkan lonjakan kadar gula darah. Oleh sebab itu, Anda perlu berhati-hati saat mengonsumsinya.

Jika Anda memiliki diabetes, sebaiknya hati-hati terhadap produk gula rendah karbohidrat yang dimaniskan dengan maltitol. Pastikan untuk memantau gula darah Anda.

Kategori :