REL,BACAKORAN.CO - Pempek adalah makanan tradisional khas Palembang, Sumatera Selatan, yang terbuat dari campuran daging ikan giling dan tepung sagu atau tapioka. Pempek memiliki tekstur kenyal dengan rasa gurih yang khas, disajikan bersama kuah cuko yang pedas, manis, dan asam. Meskipun identik dengan Palembang, pempek kini dapat ditemukan di berbagai daerah di Indonesia dan bahkan mancanegara.
BACA JUGA:Rekomendasi Kuliner Makanan Sehat di Bali, Ciptakan Ekosistem Gaya Hidup Bugar
BACA JUGA:Ini 3 Wisata Kuliner di Bengkulu Sajikan Hidangan Khas Daerah Pesisir
Sejarah Pempek
Sejarah pempek berakar pada abad ke-16, konon terinspirasi oleh seorang pedagang Tionghoa bernama Apek. Awalnya, ia memanfaatkan ikan melimpah dari Sungai Musi dengan mencampurkannya bersama tepung sagu, membentuk adonan bulat kecil, dan mengolahnya menjadi kudapan yang disebut "empek-empek" yang kemudian dikenal sebagai "pempek." Seiring berjalannya waktu, pempek mengalami inovasi dari segi jenis ikan, bentuk, dan cara penyajian.
Bahan-Bahan Utama
Untuk membuat pempek, berikut bahan-bahan utama yang perlu dipersiapkan:
1. Ikan: Tenggiri, belida, kakap, gabus, atau ikan lainnya yang berdaging putih.
2. Tepung Sagu atau Tapioka: Digunakan untuk memberikan tekstur kenyal pada pempek.
3. Air Es: Membantu menjaga tekstur dan elastisitas adonan.
4. Bawang Putih: Sebagai bumbu alami yang menambah aroma dan cita rasa.
5. Garam dan Penyedap: Memberikan rasa gurih pada pempek.
6. Telur: Digunakan sebagai isian untuk pempek kapal selam atau campuran adonan untuk pempek adaan.
BACA JUGA:Mencoba Surabi Khas Bandung, Kuliner Tradisional yang Menggugah Selera