REL, Inggris - Dele Alli secara resmi mengumumkan kepergiannya dari Everton melalui pesan emosional di media sosial.
Mantan bintang Tottenham Hotspur ini menyampaikan rasa terima kasihnya kepada klub, staf, pemain, dan penggemar yang telah mendukungnya selama masa sulit dalam kariernya.
Dalam unggahannya, pemain berusia 28 tahun ini mengungkapkan rasa syukurnya kepada The Toffees yang membantunya dalam pemulihan kebugaran.
"Perjalanan ini sangat berat untuk mencoba kembali ke kebugaran penuh, dan saya tidak bisa cukup berterima kasih kepada staf Everton atas kerja keras yang mereka lakukan," tulis Dele.
Namun, ia juga mengakui bahwa segalanya tidak berjalan sesuai harapan.
"Saya merasa kini adalah waktu yang tepat untuk memulai lembaran baru. Terima kasih untuk semua orang di klub luar biasa ini. Semoga kita bisa bertemu lagi suatu hari nanti," lanjutnya.
Setelah kontraknya habis dengan Everton musim panas lalu, Dele kini dikaitkan dengan Como, klub Serie A yang dilatih oleh mantan bintang Arsenal dan Chelsea, Cesc Fabregas.
Dele bahkan terlihat di Stadio Giuseppe Sinigaglia pekan lalu menyaksikan kemenangan Como 2-0 atas Roma.
Jurnalis Italia, Fabrizio Romano, mengungkapkan bahwa Dele dijadwalkan mulai berlatih bersama Como pada 26 Desember.
Namun, Fabregas belum memberikan informasi detail terkait kemungkinan kontrak permanen.
"Saya bertemu dengannya kemarin, tetapi saya tidak ingin membicarakan itu hari ini. Ada kemungkinan dia mulai berlatih bersama kami setelah Natal, tetapi hanya untuk membantunya kembali bugar," ujar Fabregas kepada DAZN.
Dele Alli belum bermain dalam pertandingan kompetitif sejak Februari 2023 ketika dipinjamkan ke Besiktas dari Everton.
BACA JUGA:Liverpool Gagal Dapatkan Lookman
BACA JUGA:Everton Resmi Punya Rumah Baru
Dalam periode ini, ia secara terbuka membagikan kisah perjuangannya melawan trauma masa kecil dan kecanduan pil tidur. Perjalanan rehabilitasi menjadi momen penting dalam hidupnya untuk kembali bangkit.