Total emas yang dijarah mencapai 1 ton, yang jika dihitung dengan harga emas saat ini bernilai sekitar Rp1,6 triliun!
Harta Karun yang Hilang ke Inggris?
BACA JUGA:Pemerintah Siapkan Aturan Pencairan THR dan Gaji ke-13 ASN, Terbit Sebelum Ramadhan
Serangan Padri bukan satu-satunya penyebab hilangnya emas keluarga Sisingamangaraja.
Sebagian emas yang tersisa konon sempat disembunyikan oleh keluarga kerajaan di dalam wadah penanak nasi raksasa dan disimpan di lokasi rahasia.
Namun, sejarah mencatat bahwa banyak perhiasan berharga milik keluarga Sisingamangaraja akhirnya berakhir di tangan orang lain, termasuk Ratu Victoria di Inggris.
Menurut Augustin Sibarani, seorang mantan tentara Padri yang melarikan diri ke Malaya menjual perhiasan tersebut di Kelang, lalu barang-barang itu sampai ke Inggris.
BACA JUGA:Rincian Biaya Haji 2025 Resmi Ditetapkan, Berikut Detailnya Per Embarkasi
Bahkan, ada dugaan bahwa beberapa permata yang kini menghiasi mahkota Ratu Inggris berasal dari harta rampasan Sisingamangaraja.
Pelajaran dari Sejarah: Investasi Emas untuk Masa Depan
Kisah keluarga Sisingamangaraja menjadi bukti bagaimana investasi emas bisa menjadi warisan berharga lintas generasi.
Sayangnya, harta yang dikumpulkan selama ratusan tahun ini lenyap akibat peperangan dan penjajahan.
BACA JUGA:Daftar Bupati Terpilih Terkaya di Sumsel yang Siap Dilantik Februari 2025
Namun, satu hal yang bisa kita pelajari adalah bahwa menabung emas tetap menjadi strategi cerdas dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi.
Dengan harga emas yang terus meroket, apakah Anda sudah mulai berinvestasi seperti keluarga Sisingamangaraja? Jangan sampai menyesal di masa depan!
**