Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 1446 H pada 1 Maret 2025

Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 1446 H pada 1 Maret 2025-ist/net-

REL, JAKARTA – Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah secara resmi menetapkan tanggal 1 Ramadan 1446 Hijriah jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Penetapan ini dilakukan menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal, yang merupakan pedoman utama dari Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah. 

Hal ini disampaikan melalui konferensi pers yang digelar pada Rabu (12/2/2025) lalu.

Menurut Sekretaris PP Muhammadiyah, M. Sayuti, ijtima jelang Ramadan terjadi pada Jumat Legi, 29 Syaban 1446 H, atau 28 Februari 2025, pukul 07.46 WIB. Tinggi hilal saat matahari terbenam di Yogyakarta mencapai +4 derajat 11 menit 8 detik, yang berarti hilal sudah wujud dan awal Ramadan resmi dimulai keesokan harinya.

"1 Ramadan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025 Masehi," jelas Sayuti dalam konferensi tersebut.

Dua Metode Penetapan Awal Ramadan Penetapan awal Ramadan umumnya menggunakan dua metode utama:

Imkanur Rukyat – Metode ini mengandalkan pengamatan langsung terhadap bulan sabit yang terlihat dari Bumi. Pengamatan biasanya dilakukan pada malam ke-29 atau ke-30 bulan Syaban.

BACA JUGA:Perpisahan Haru & Sambutan Hangat, Reza Meidiansyah Digantikan Lamarta Surbakti

BACA JUGA:Lapas Kelas III Pagar Alam Siap Ikuti Pengarahan Dirjen Pemasyarakatan

Hisab Wujudul Hilal – Berbeda dari metode rukyat, hisab menggunakan perhitungan astronomis untuk menentukan posisi bulan, meskipun hilal tidak terlihat secara kasat mata.

PP Muhammadiyah secara konsisten menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal, yang didasarkan pada perhitungan posisi bulan terhadap ufuk. Penetapan ini juga merujuk pada hadits Nabi Muhammad SAW tentang penentuan awal bulan Hijriah, sebagaimana diriwayatkan Abu Hurairah RA.

"Puasalah dengan melihat bulan dan berfitr (berlebaran) dengan melihat bulan. Bila tidak tampak olehmu, maka sempurnakan hitungan Syaban menjadi 30 hari." (HR Bukhari dan Muslim).

Hilal Sudah Wujud di Seluruh Indonesia PP Muhammadiyah menyebut bahwa pada Jumat, 28 Februari 2025, bulan sudah berada di atas ufuk di seluruh wilayah Indonesia saat matahari terbenam. Hal ini menjadi dasar ilmiah bahwa hilal telah wujud dan keesokan harinya ditetapkan sebagai awal Ramadan.

"Bagi segenap kaum muslimin, mari jadikan puasa dan ibadah Ramadan lainnya sebagai jalan baru kerohanian untuk melahirkan pencerahan hidup. Baik pencerahan dalam beragama maupun menjalani kehidupan secara keseluruhan," ujar Ketua PP Muhammadiyah, Agung Danarto.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan