Harga Beras Stabil, Stok Aman! Bulog Jateng Targetkan Serapan 532 Ribu Ton Tahun Ini

Perum Bulog Kantor Wilayah Jawa Tengah mencatat penyerapan beras sebanyak 60.513 ton atau sekitar 12 persen dari target tahunan yang mencapai lebih dari 532 ribu ton. -ist-
REL, Semarang – Perum Bulog Kantor Wilayah Jawa Tengah mencatat penyerapan beras sebanyak 60.513 ton atau sekitar 12 persen dari target tahunan yang mencapai lebih dari 532 ribu ton.
Meski harga beras di pasaran masih stabil di angka Rp12.500 per kilogram dan harga gabah di Rp6.500 per kilogram sesuai dengan ketetapan pemerintah, Bulog optimistis jumlah serapan akan terus meningkat.
Pemimpin Wilayah Perum Bulog Kanwil Jateng, Sopran Kenedi, menegaskan bahwa penyerapan beras akan terus dilakukan guna memastikan ketersediaan Cadangan Beras Pemerintah (CBP).
Ia juga menanggapi target nasional yang dipatok pemerintah pusat, yakni lebih dari 2 juta ton.
BACA JUGA:Pantai Prawehan, Destinasi Wisata Baru di Jepara yang Cocok untuk Libur Lebaran 2025
“Kami terus melakukan monitoring serapan dan mempercepat prosesnya dengan menambah alat pengeringan serta menjalin kerja sama dengan penggilingan padi di berbagai daerah,” ujar Sopran saat ditemui di Pemprov Jateng, Jumat (21/3/2025).
Strategi Bulog Percepat Serapan Beras
Bulog Jawa Tengah menerapkan sejumlah strategi untuk meningkatkan penyerapan beras, di antaranya:
-
Mempercepat proses penyerapan melalui peningkatan fasilitas pengeringan.
-
Menjalin kerja sama dengan penggilingan padi di sentra produksi.
-
Mengedukasi petani terkait panen tepat waktu untuk menjaga kualitas beras.
BACA JUGA:BKN Tetapkan Jadwal Resmi Penetapan NIP dan Pengangkatan CPNS-PPPK 2024 di Tahun 2025
Sejumlah daerah sentra produksi yang menjadi fokus penyerapan adalah Kabupaten Tegal, Brebes, Grobogan, Demak, dan Pati.
Sopran menegaskan bahwa kualitas beras yang diserap semakin baik berkat upaya edukasi kepada petani.