Hiu Paus di Teluk Saleh Jadi Primadona Wisata Lebaran 2025 di Sumbawa

Ekowisata hiu paus di Desa Labuhan Jambu, Kecamatan Tarano, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), kembali mencuri perhatian wisatawan saat libur panjang Lebaran Idulfitri 2025.-ist-

REL, Sumbawa – Ekowisata hiu paus di Desa Labuhan Jambu, Kecamatan Tarano, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), kembali mencuri perhatian wisatawan saat libur panjang Lebaran Idulfitri 2025.

Destinasi kelas dunia ini dipadati ratusan pengunjung, baik wisatawan domestik maupun mancanegara.

Terletak di kawasan Akuarium Dunia Teluk Saleh, objek wisata ini dikenal juga dengan sebutan Samota, akronim dari Teluk Saleh, Pulau Moyo, dan Gunung Tambora.

Kawasan ini memiliki perairan seluas sekitar 1.459 km² dan berbatasan langsung dengan Laut Flores, menjadikannya salah satu ekosistem laut terkaya di Indonesia.

BACA JUGA:Tahun Ajaran 2025, Penjurusan IPA-IPS-Bahasa Resmi Hidup Lagi! Mu'ti Ganti Aturan Nadiem!

Untuk mencapai lokasi kemunculan hiu paus (Rhincodon typus), atau yang dikenal warga lokal sebagai pakek torok (hiu tuli), wisatawan perlu naik perahu nelayan selama sekitar satu jam menuju bagang, tempat ikan-ikan kecil berkumpul.

Di titik inilah puluhan hiu paus muncul ke permukaan untuk mencari makan di pagi hari.

Rino Erlangga (23), salah seorang wisatawan, membagikan pengalamannya yang tak terlupakan.

“Perjalanan saya dan teman-teman dimulai pukul 05.00 pagi. Target kami, sebelum pukul 06.00 sudah sampai di bagang nelayan untuk menunggu kemunculan hiu paus,” ujar Rino pada Minggu (13/4/2025).

BACA JUGA:Skandal Pasar Cinde Makin Panas! Setelah Harnojoyo, Sejumlah Nama Siap Diperiksa Kejati Sumsel!

Ia mengaku takjub bisa melihat langsung salah satu ikan terbesar di dunia dari dekat.

Tak hanya menyaksikan hiu paus dari atas perahu, wisatawan juga diperbolehkan berenang bersama sang raksasa laut.

Bagi yang ingin mengabadikan momen langka ini, tersedia kesempatan untuk berswafoto maupun merekam video di dalam air.

Untuk menarik perhatian hiu paus agar tetap berada di permukaan, wisatawan dapat membeli ikan kecil dari nelayan dan melemparkannya ke laut sebagai umpan.

BACA JUGA:Harga Tiket Masuk Gunung Mas Puncak Bogor, Tempat Wisata Favorit Saat Akhir Pekan

Namun, momen kemunculan hiu paus biasanya hanya berlangsung selama satu hingga tiga jam setelah matahari terbit.

Setelah itu, hewan laut yang ramah ini kembali menyelam dan baru muncul lagi pada keesokan harinya menjelang fajar.

Talita, salah satu wisatawan dari luar daerah, juga membagikan kesannya.

“Ini merupakan pengalaman saya yang sangat mengesankan. Selain hiu paus, pemandangan mangrove saat pulang juga luar biasa,” katanya.

BACA JUGA:Punya Kolam Ajaib Berubah Warna, Gua Limbuhang Tambah Fasilitas Super Nyaman!

Selain atraksi hiu paus, Teluk Saleh juga menawarkan pesona taman terumbu karang (coral garden) dan ragam biota laut, menjadikannya surga tersembunyi bagi para pecinta snorkeling dan diving.

Dengan segala keistimewaannya, Teluk Saleh kian memantapkan posisinya sebagai destinasi unggulan ekowisata bahari di Indonesia. **

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan