Semarak Hardiknas 2025, PGRI Lahat Gelar Lomba untuk Guru dan Pelajar

Semarak Hardiknas 2025, PGRI Lahat Gelar Lomba untuk Guru dan Pelajar--
REL, Lahat – Dalam rangka menyemarakkan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Lahat kembali menghadirkan berbagai kegiatan kreatif yang melibatkan pelajar dan guru se-Kabupaten Lahat. Setelah sukses menggelar Lomba Baca Puisi Antar Pelajar, PGRI Lahat kini mengumumkan dua kegiatan lomba lanjutan yang siap memeriahkan peringatan Hardiknas tahun ini.
Ketua PGRI Kabupaten Lahat, Dr. Hasperi Susanto, S.Pd., M.M, saat ditemui awak media menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan menumbuhkan semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap dunia pendidikan, sekaligus menjadi ruang ekspresi kreatif bagi guru maupun pelajar.
“Kami sangat mengapresiasi partisipasi luar biasa dalam lomba baca puisi kemarin. Semangat ini tidak boleh berhenti, dan karena itu kami melanjutkan dengan dua lomba berikutnya: Lomba Vokal Grup Guru Sekolah dan Lomba Menulis Surat Pribadi untuk Bupati dan Wakil Bupati Lahat,” ungkap Dr. Hasperi.
BACA JUGA:Pemkot Pagar Alam Siapkan 129 Formasi
Berikut dua lomba yang resmi diumumkan PGRI Lahat:
Lomba Vokal Grup Guru Sekolah
Lomba ini ditujukan bagi para guru aktif di sekolah masing-masing. Para peserta diminta membentuk grup vokal dan merekam penampilan menyanyikan Mars PGRI. Video yang telah direkam wajib diunggah ke laman Facebook resmi sekolah, disertai tagar #lombavokalgruppgrilahat2025, dan menandai akun resmi PGRI Lahat.
Lomba Menulis Surat Pribadi untuk Bupati dan Wakil Bupati Lahat
Lomba ini terbuka bagi pelajar SMP dan SMA se-Kabupaten Lahat. Surat yang ditulis harus bersifat pribadi dan menyentuh, dengan tema: “Harapan Kami untuk Pendidikan di Masa Kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Lahat.”
BACA JUGA:Wawako Tekankan Bonus Dana Produksi Panas Bumi PT SERD
Beberapa ketentuan penting yang harus dipenuhi peserta:
Surat bersifat pribadi, menggunakan bahasa sopan sesuai kaidah PUEBI
Boleh disisipkan bahasa daerah
Tidak mengandung unsur SARA atau ujaran kebencian