Apakah Makan Sate Baik bagi Kesehatan Tubuh?
Ilustrasi---
• Zat besi: 35% AKG.
BACA JUGA:Mengulik 7 Manfaat Tepung Tapioka untuk Kesehatan
Dengan demikian, sate secara umum merupakan makanan yang bergizi. Makan sate akan memberikan Anda asupan energi untuk menjalankan aktivitas sehari-hari.
Selain itu, bahan-bahan yang Anda gunakan dalam bumbu sate mengandung berbagai zat yang tidak kalah bermanfaat.
Sebagai contoh, bawang merah mengandung antioksidan dan kemiri mengandung zat antiradang berupa asam linoleat.
Benarkah makan sate berdampak buruk bagi kesehatan?
BACA JUGA:DPO Pelaku Pembacokan Diringkus Unit Pidum Tekab
Banyak orang menghindari konsumsi sate karena takut akan risiko penyakit darah tinggi alias hipertensi. Sementara yang lain memilih tidak mengonsumsi hidangan ini karena bagian yang gosong dari sate kabarnya dapat menyebabkan kanker.
Berikut penjelasan risiko makan sate berdasarkan temuan ilmiah.
1. Tekanan darah tinggi
Daging merah seperti daging sapi, domba, dan kambing memang dapat meningkatkan tekanan darah. Namun, Anda tidak akan secara tiba-tiba mengalami hipertensi hanya karena mengonsumsi beberapa tusuk sate daging.
Studi yang diterbitkan dalam Journal of Hypertension menunjukkan bahwa konsumsi daging merah yang berlebihan dapat meningkatkan risiko hipertensi, apalagi jika Anda memilih potongan daging yang tinggi lemak.
BACA JUGA:Rapat Pleno Water Canon Siaga
Pasalnya, potongan daging merah yang berlemak biasanya mengandung banyak lemak jenuh.
Meskipun lemak jenuh tidak selalu berdampak buruk bagi kesehatan, lemak inilah yang menjadi penyebab naiknya tekanan darah.