Karam Darat

--

bermain aman dengan status quo—atau mereka yang memang berniat korup dari awal.

Si Kabayan dan Harta Karun yang Siap Pakai

Para direksi ASDP tidak bermimpi tentang transformasi kosong. Mereka sudah bisa berhitung:

mengakuisisi PT Jembatan Nusantara berarti mendapat 53 kapal yang sudah beroperasi, sudah

menghasilkan revenue, sudah punya izin trayek yang sulit didapat.

Bandingkan jika mereka membeli 53 kapal kosong—butuh berapa tahun untuk mengurus izin? Berapa

besar biaya opportunity cost selama kapal nganggur? Berapa risiko izin tidak keluar?

Nilai akuisisi Rp1,2 triliun memang angka yang fantastis, tapi mari kita hitung dengan logika bisnis, bukan

logika kriminal. Dalam industri pelayaran, akuisisi perusahaan berikut izin operasinya memang selalu

lebih mahal daripada membeli kapal kosong. Mengapa? Karena yang dibeli bukan hanya aset fisik, tapi

juga:

- Izin trayek yang sudah proven profitable

- Customer base yang sudah established

- Revenue stream yang sudah berjalan

- Track record operasional yang sudah teruji

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan