Ferrari Raih Kemenangan Berturut-turut di 24 Hours of Le Mans 2022

Ferrari kembali mencatatkan sejarah di ajang balap endurance paling prestisius, 24 Hours of Le Mans, dengan kemenangan berturut-turut pada tahun ini.-Foto: dok/ist-

REL , - Ferrari kembali mencatatkan sejarah di ajang balap endurance paling prestisius, 24 Hours of Le Mans, dengan kemenangan berturut-turut pada tahun ini.

Pada balapan edisi ke-92, tim Ferrari berhasil mengungguli Toyota dalam pertarungan sengit hingga detik terakhir.

Denmark's Nicklas Nielsen, bersama rekan satu timnya, Antonio Fuoco dari Italia dan Miguel Molina dari Spanyol, berhasil membawa Ferrari 499P hypercar melintasi garis finish setelah menyelesaikan 311 lap di sirkuit Sarthe.

Kondisi balapan yang penuh tantangan dengan lintasan basah dan bahan bakar yang hampir habis menambah dramatis kemenangan ini.

BACA JUGA:Tips Ampuh agar Tidak Mabuk Perjalanan

Mobil Toyota GR010 hybrid yang dikendarai oleh Jose Maria Lopez, Kamui Kobayashi, dan Nyck de Vries, finis hanya 14,221 detik di belakang Ferrari, meskipun mereka memulai balapan dari posisi ke-23.

Ini menandai kemenangan pertama secara keseluruhan bagi Nielsen, Fuoco, dan Molina di ajang Le Mans.

Balapan kali ini tidak hanya mengandalkan kecepatan, tetapi juga strategi yang matang.

Nielsen mengungkapkan tantangan yang dihadapinya saat harus menghemat bahan bakar hingga lap terakhir. "Yang terburuk bagi saya adalah ketika mereka meminta saya untuk melambat karena biasanya di situ kesalahan terjadi," kata Nielsen.

BACA JUGA:Claudio Marchisio Puji Kualitas Pelatih Luciano Spalletti

"Lap terakhir terasa sangat panjang. Mereka terus memberi saya informasi tentang jarak ... jadi saya hanya perlu mengelola jarak dengan mobil di posisi kedua ... Tetapi kami berhasil."

Salah satu momen kritis terjadi lebih dari satu jam sebelum balapan berakhir, ketika pintu sisi kanan mobil Ferrari terbuka, memaksa mereka untuk melakukan pit stop.

Namun, hal ini justru menguntungkan Ferrari karena mereka mengubah strategi bahan bakar yang berbeda dari pesaing mereka.

Tim Toyota mengalami berbagai kendala sepanjang balapan. Tantangan utama mereka terjadi ketika Lopez kehilangan waktu berharga akibat berputar di Dunlop Curve.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan