Fenomena Puasa 1 Jam di Murmansk! Umat Muslim di Dunia Kaget

Selasa 04 Mar 2025 - 04:30 WIB
Reporter : Arul
Editor : Arul

Durasi puasa dihitung dari terbitnya fajar hingga tenggelamnya matahari, sehingga panjang siang dan malam di suatu wilayah sangat berpengaruh. Pergantian waktu ini dipengaruhi oleh gerakan bumi, yakni rotasi dan revolusi.

Negara-negara di sekitar garis khatulistiwa, seperti Indonesia, memiliki durasi puasa yang relatif stabil, berkisar antara 12 hingga 14 jam. Sementara itu, negara-negara yang berada di wilayah ekstrem seperti Islandia atau Norwegia, bisa mengalami puasa hingga lebih dari 20 jam.

Manfaat Puasa di Tengah Perbedaan Durasi 

BACA JUGA:BNN GEMPUR JARINGAN NARKOTIKA: 1,2 TON BARANG BUKTI DISITA, MILIARAN ASET DIBEKUKAN

Meskipun durasi puasa berbeda-beda, ibadah ini tetap memiliki manfaat besar. Selain meningkatkan ketakwaan, puasa juga membawa manfaat kesehatan seperti detoksifikasi tubuh, peningkatan sistem metabolisme, serta membantu menyeimbangkan kadar gula darah.

 

Bagaimana menurut Anda? Apakah Anda sanggup menjalani puasa selama 20 jam atau lebih, atau justru penasaran ingin merasakan puasa hanya dalam 1 jam seperti di Murmansk? **

Kategori :