Teliti Pengembangan Ekonomi di Kawasan Transmigrasi Kikim Lahat

Tim Ekspedisi Patriot Mulai Penelitian Ekonomi dan Transmigrasi. Foto : ist--
REL, Lahat – Kawasan transmigrasi Kikim di Kabupaten Lahat kini menjadi fokus penelitian akademisi.
Tim Ekspedisi Patriot (TEP) yang merupakan kolaborasi dari Universitas Padjadjaran (Unpad), IPB University, dan Universitas Diponegoro (UNDIP), telah memulai riset mengenai pengembangan ekonomi dan transmigrasi di wilayah tersebut.
Kedatangan tim disambut langsung oleh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Lahat. Kepala Bidang Ketransmigrasian, Joni Efendi, menekankan pentingnya ekspedisi ini bagi kemajuan kawasan transmigrasi. “Harapan kami, penelitian ini mampu membawa dampak nyata bagi kemajuan Kikim dan mendorong terbentuknya kawasan transmigrasi yang terintegrasi secara ekonomi,” ujarnya.
Dalam pertemuan tersebut, setiap universitas memaparkan fokus penelitiannya, yang mencakup:
BACA JUGA:Dua Rumah Panggung Terbakar di Muara Danau
Pemetaan komoditas unggulan di kawasan transmigrasi.
Pengembangan kawasan yang strategis.
Model kolaborasi kelembagaan ekonomi yang efektif.
Rangkaian riset ini dijadwalkan akan berlangsung selama empat bulan. Hasil dari penelitian ini nantinya akan menjadi bahan rekomendasi kebijakan bagi Kementerian Transmigrasi Republik Indonesia.
Setelah pertemuan, tim langsung bergerak ke lapangan. Dipimpin oleh Dr. Aat Ruchiat Nugraha, M.Si., Tim Ekspedisi Patriot Unpad melakukan survei awal di Kecamatan Kikim Barat dan Kikim Tengah. Mereka juga berkoordinasi dengan aparat kecamatan dan desa untuk memastikan kelancaran penelitian.
BACA JUGA:Promosi Warisan Budaya dan Inovasi Daerah
Sekretaris Kecamatan Kikim Barat, Edi Susanto, menyambut baik kehadiran tim ini. Ia berharap penelitian tersebut dapat memberikan wawasan baru dalam membangun kelembagaan ekonomi desa transmigrasi sesuai dengan potensi yang ada di wilayahnya. (*)