Seberapa sering Anda melakukan hubungan seksual?
Ada berapa pasangan seksual yang Anda miliki?
Apakah Anda perlu perlindungan dari HIV dan penyakit menular seksual (PMS)?
Seberapa efektif alat kontrasepsi yang Anda butuhkan?
Bagaimana cara menggunakan alat kontrasepsi?
BACA JUGA:Penjualan Parsel Semakin Ramai Jelang Lebaran
BACA JUGA:Heboh! Bayi Langka Dilaporkan Lahir dengan Satu Mata
2. Pahami kondisi kesehatan
Beberapa kondisi kesehatan atau riwayat medis tertentu dapat memengaruhi pilihan kontrasepsi yang aman dan efektif untuk Anda.
Pastikan untuk memberi tahu dokter tentang kondisi kesehatan Anda secara jujur.
Jika Anda sedang menderita PMS, dokter akan menyarankan Anda menggunakan alat kontrasepsi berupa kondom yang bisa mencegah penularan kondisi ini kepada pasangan.
Kondom, baik untuk pria maupun wanita, diketahui cukup efektif dan bisa menurunkan risiko penularan PMS jika dipakai dengan benar selama berhubungan seksual.
Sementara itu, alat kontrasepsi yang tidak membatasi sentuhan langsung, seperti pil KB dan intrauterine device (IUD), tidak bisa mencegah penularan PMS.
3. Perhatikan cara penggunaannya
Ada beberapa jenis alat kontrasepsi dengan cara penggunaan yang berbeda-beda.
Jika Anda merasa cukup nyaman untuk memasukkan alat kontrasepsi ke dalam vagina, Anda bisa memperimbangkan alat kontrasepsi seperti cincin vagina, kondom, dan spermisida.