Tindaklanjuti Kelangkaan Pupuk di OKU Timur
RESES: Komisi II DPRD Provinsi Sumatra Selatan, menggelar reses di bumi Sebiduk Sehaluan, Selasa (29/10/2024). Foto: dok/ist--
"Kami akan cari benang merahnya di mana. Ini penting agar kita bisa menemukan solusi tepat," tegasnya.
Sementara itu, Fenus Antonius menambahkan, pemetaan akan dilakukan sebagai langkah awal untuk mengidentifikasi daerah yang paling terdampak.
"Kita sudah melihat permasalahan di lapangan. Dalam waktu dekat, kami akan segera menyesuaikan regulasi yang diperlukan," ungkapnya.
Ia juga menegaskan pentingnya pengawasan distributor agar pupuk dapat didistribusikan tepat sasaran.
Lebih jauh, Fenus berharap agar pengajuan Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) dari kelompok tani dapat diproses tanpa hambatan.
BACA JUGA:Sumsel Terancam Kehilangan 3,3 Juta Penduduk! 7 Kabupaten/Kota Siap
BACA JUGA:Diduga Sakit, Tukang Becak Terjatuh dan Meninggal di Tempat Mangkal
“Jika distribusi pupuk lancar, tentu hasil panen petani dapat maksimal,” pungkasnya.
Reses ini memberikan harapan baru bagi petani di OKU Timur yang kerap kali mengalami kelangkaan pupuk. (*)