Dorong UMKM Jadi Motor Ekonomi Daerah

REL, Lahat — Puncak semarak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Lahat ke-156 dan Perayaan ke-XXVII Tahun 2025 ditandai dengan penutupan resmi Bazar UMKM oleh Bupati Lahat, Bursah Zarnubi, SE, yang berlangsung di Lapangan Ex MTQ Kabupaten Lahat, pada Senin, 19 Mei 2025.

Bazar yang digelar selama lima hari berturut-turut ini diikuti oleh sekitar 80 stan, yang terdiri dari berbagai unsur, antara lain Organisasi Perangkat Daerah (OPD), perwakilan dari 24 kecamatan, Tim Penggerak PKK Kabupaten Lahat, Gabungan Organisasi Wanita (GOW), serta para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lokal. Bazar ini menjadi wadah strategis untuk mempromosikan produk lokal, meningkatkan omzet, serta mendorong kolaborasi antar-stakeholder dalam membina pelaku usaha kecil.

Dalam sambutannya, Bupati Bursah menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan yang dinilai tidak sekadar menjadi ajang seremonial, namun juga berperan penting dalam mendorong nilai tambah produk UMKM lokal.

BACA JUGA:Wako Pagar Alam Tekankan OPD dan Gugus Tugas Beri Data Akurat

“Saya perhatikan, pameran seperti ini kadang hanya seremonial. Tapi di bazar ini, saya lihat ada nilai lebih. Seperti keripik Mombay dengan rasa renyah, asin pas, dan tanpa micin, juga bipang dengan rasa yang tidak terlalu manis karena menggunakan gula asli. Dikemas rapi dan higienis, ini jelas memiliki daya jual,” ujar Bupati.

Ia juga menegaskan keseriusan Pemerintah Kabupaten Lahat dalam membina dan mengangkat UMKM menjadi bagian dari sistem ekonomi yang lebih besar, terutama dalam mendukung ketahanan pangan dan pengembangan produk unggulan lokal.

“Kami ingin produk rumahan seperti keripik pisang dan bubuk kopi dari desa bisa naik kelas. Keripik jangan patah-patah, kemas rapi, dan untuk kopi, akan kita bantu dari sisi branding, bahkan dengan label resmi ‘Kopi Kabupaten Lahat’,” lanjut Bursah.

BACA JUGA:Wujudkan Lingkungan Pemasyarakatan yang Aman dan Kondusif

Menurutnya, UMKM merupakan pilar utama penggerak ekonomi daerah, apalagi jika dikelola secara serius. Dengan pendampingan dan pembinaan yang berkelanjutan, ia optimistis UMKM di Lahat dapat tumbuh dari usaha mikro menjadi menengah, bahkan besar.

“Kabupaten Lahat ini hebat. Mari kita bekerja lebih semangat lagi untuk kemajuan daerah. UMKM harus jadi motor ekonomi yang mendorong kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.

Acara penutupan kemudian dilanjutkan dengan pengumuman pemenang stan terbaik, yang dinilai dari aspek inovasi, kerapian, dan kualitas produk yang ditampilkan. Hal ini menjadi pemacu semangat bagi peserta untuk terus meningkatkan kualitas produk dan daya saing di pasar.

BACA JUGA:MK Akan Bacakan Putusan Dismissal Sengketa PSU Pilkada Empat Lawang 26 Mei 2025

Bazar UMKM ini tidak hanya menjadi ajang promosi, tetapi juga sebagai simbol komitmen Pemerintah Kabupaten Lahat dalam memperkuat ekonomi kerakyatan dan membuka ruang yang lebih luas bagi pelaku usaha lokal untuk berkembang dan bersaing di tingkat nasional. (sm)