Dulu Eksklusif Galaxy, Kini Semua Android Bisa! Ini Rahasia Samsung DeX di Android 16

Karena Samsung secara resmi "menghibahkan" fitur DeX ke Android 16, dan artinya: seluruh pengguna Android akan bisa menikmatinya!-ist-

Jawaban Sally cukup mengejutkan: “Karena DeX punya potensi masa depan.”

Alih-alih mempertahankan DeX sebagai fitur eksklusif, Samsung memilih mendorongnya menjadi fitur standar Android, agar bisa berkembang lebih luas.

BACA JUGA:5 SMA Terbaik di Semarang untuk Persiapan SPMB 2025

Artinya, daripada DeX hanya jadi ‘mainan mewah’ untuk pengguna Galaxy, Samsung ingin menjadikan fitur ini sebagai alat produktivitas global.

Ini keputusan strategis. Karena jika fitur DeX sukses menjadi mainstream, siapa yang akan dianggap pelopornya? Betul—Samsung.


Galaxy: Laboratorium Masa Depan Android

DeX bukan satu-satunya inovasi Samsung yang akhirnya diadopsi Android. Coba kita tengok:

BACA JUGA:Beasiswa Bidik Anak Negeri 2025: Kuliah Gratis dan Uang Saku untuk Siswa SMA/SMK Kurang Mampu

  • Multi-window? Debut di Galaxy Note 2.

  • UI adaptif layar lipat? Samsung dan Google kembangkan bareng.

  • Now Bar dan Trunk Stable? Lagi-lagi, Samsung jadi pelopornya.

  • AI Gemini di Galaxy S24? Buah kolaborasi mendalam Samsung-Google.

Dengan kata lain, Galaxy bukan hanya ponsel, tapi laboratorium Android masa depan. Banyak fitur yang kamu nikmati sekarang di Android adalah hasil eksperimen Samsung yang kemudian dibagikan ke dunia.


Apa Untungnya Buat Kita (Pengguna Android Umum)?

Dengan masuknya DeX ke Android 16, kamu nggak perlu lagi beli HP 20 jutaan hanya untuk dapat fitur desktop. Kamu cukup tunggu update Android 16 (atau beli HP baru yang sudah pakai Android 16), lalu colok ke monitor, dan boom—HP kamu jadi komputer.

BACA JUGA:Beasiswa Bidik Anak Negeri 2025: Kuliah Gratis dan Uang Saku untuk Siswa SMA/SMK Kurang Mampu

Bayangin, kamu bisa:

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan