Realme Tolak HP Lipat, Fokus di Ponsel Biasa dan Aksesori, Berani Lawan Arus?

Sebaliknya, Realme justru memperkuat posisi di ponsel mid range, baterai besar, serta ekosistem aksesori. Strategi ini bisa jadi langkah cerdas untuk merebut pasar massal di Indonesia, sekaligus menantang Xiaomi secara langsung.

BACA JUGA:Lahat Raih Stand Terfavorit di Apkasi Otonomi Expo 2025

BACA JUGA:Buka Peluang Ekonomi Baru

Namun, hanya waktu yang bisa menjawab apakah strategi Realme 2025 ini akan sukses besar atau justru membuat mereka tertinggal di era smartphone lipat.

Bagaimana menurut kamu? Apakah langkah Realme fokus pada ponsel biasa justru tepat, atau mereka seharusnya ikut meramaikan pasar HP lipat Indonesia? **